SELAMAT DATANG DI WEBSITE KAMI TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGANNYA

Wednesday 13 March 2013

belajar corel

Belajar CorelDRAW nya kita lanjutkan, kali ini kita akan belajar tentang membuat denah atau peta lokasi dengan menggunakan teknik outline. Denah atau Peta Lokasi seperti ini sering kita temukan pada kartu undangan, tujuannya sebagai petunjuk arah bagi tamu undangan menuju lokasi tempat resepsi atau syukuran pernikahan diadakan.
Banyak cara atau teknik untuk membuat denah atau peta lokasi, yang akan kita pelajari kali ini menggunakan teknik outline. Hasil dari belajar CorelDRAW kali ini akan tampak seperti ini…

Supaya tidak bingung, langsung saja ke TKP dan ikuti langkah-langkah berikut …
Menggambar Ruas Jalan Peta Lokasi
Buat lembar kerja baru atau tekan Crtl+N dan ukuran kertas ubah ke A4. Selanjutnya buat kotak dengan panjang 100 mm dan lebar 70 mm.
Dalam kotak itu, kita buat garis lurus melintang dengan polyline tool

Ubah properti garis tersebut dengan outline properti atau tekan F12. Muncul jendela baru, satuan ubah menjadi milimeters dan width isi dengan 6 mm.

Sekarang kita telah memiliki sebuah garis lurus dengan lebar 6 mm yang mewakili sebuah ruas jalan. Selanjutnya kita buat ruas jalan yang lain dan atur properti outlinenya. Misalkan ruas jalan utama lebarnya 6 mm, jalan yang lebih kecil lebarnya 4 mm dan gang lebarnya 3 m. Tinggal sesuaikan dengan situasi dan kondisi:)
Sebagai contoh, ruas jalan yang saya buat seperti gambar di bawah, garis melintang lebarnya 6 mm dan garis membujur lebarnya 5 mm.
Jika semua ruas jalan telah berhasil kita gambar, kita seleksi semuanya untuk kita kelompokkan menjadi sebuah group atau tekan Crtl+G.

Duplikat seluruh ruas jalan tersebut dengan menekan tombol + , ubah propertinya dengan menekan F12.

Warnanya ubah menjadi putih, width ubah menjadi 5.3 mm. Inilah inti dari tutorial belajar membuat denah atau peta lokasi  dengan teknik outline ini,
Kita membuat 2 outline yang sama dengan warna berbeda, lebar outline yang diatas harus lebih kecil dari outline yang dibawahnya.
Karena pada ruas jalan pertama (warna hitam), lebar garis membujurnya 5 mm, maka pada ruas jalan kedua (warna putih), lebar garis membujurnya saya ubah menjadi 4.3 mm. Biasanya saya mengunakan 0.7 mm sebagai selisih antara keduanya.
Menambahkan Keterangan Peta Lokasi
Selanjutnya kita akan memberi keterangan untuk denah atau peta lokasi yang sedang kita kerjakan. Buat tulisan“Jalan A”, “Mall Z”, “Sekolah M” dan lainya dengan font : Arial dan size : 7 pt. Tempatkan pada posisi semestinya berdasarkan lokasi sebenarnya.
Untuk penentuan lokasi, kita bisa menggunakan lingkaran kecil atau symbol dari font wingding, webding atau building. Untuk contoh kali ini, saya hanya menggunakan lingkaran hitam. Hasilnya seperti gambar dibawah,

Membuat Penunjuk Arah Peta Lokasi
Untuk membuat penunjuk arah, kita tetap menggunakan outline. Langsung saja.. Kita buat garis pendek lalu tempatkan pada tengah ruas jalan. Lebarnya biarkan default yaitu 0.176 mm. Perhatikan properti bar, akan muncul opsi untuk merubah bentuk ujung outline. Pilih tanda anak panah yang kecil supaya cocok sama ruas jalan kita. Supaya lebih jelas lihat gambar…

Sentuhan Akhir
Sebetulnya kita selesai membuat denah atau peta lokasi, tapi sebagai sentuhan akhir kita buat bayangan dari ruas jalan supaya ada sedikit kesan 3 dimensi seperti yang pernah saya tulis pada tutorial membuat wallpaper Ramadhan.

Caranya adalah dengan membuat duplikat baru dari ruas jalan. Ubah warnanya menjadi 20% Gray, geser sedikit posisinya lalu tempatkan dibelakang gambar dengan menekan Shift+PageDown.  Hasilnya akan seperti ini,

Selamat kita telah berhasil membuat denah atau peta lokasi di CorelDRAW dengan teknik outline ini. Untuk ruas jalan yang berkelok-kelok, tinggal kita ubah outlinenya dengan Shape Tool. Menurut saya teknik outline ini adalah teknik termudah jika kita ingin membuat denah atau peta lokasi.
Selamat mencoba…
Membuat Denah atau Peta Lokasi di CorelDRAW dengan teknik Outline
Belajar CorelDRAW nya kita lanjutkan, kali ini kita akan belajar tentang membuat denah atau
peta lokasi dengan menggunakan teknik outline. Denah atau Peta Lokasi seperti ini sering
kita temukan pada kartu undangan, tujuannya sebagai petunjuk arah bagi tamu undangan menuju
lokasi tempat resepsi atau syukuran pernikahan diadakan.
Banyak cara atau teknik untuk membuat denah atau peta lokasi, yang akan kita pelajari kali
ini menggunakan teknik outline. Hasil dari belajar CorelDRAW kali ini akan tampak seperti
ini…
Supaya tidak bingung, langsung saja ke TKP dan ikuti langkah-langkah berikut …
Menggambar Ruas Jalan Peta Lokasi
Buat lembar kerja baru atau tekan Crtl+N dan ukuran kertas ubah ke A4. Selanjutnya buat
kotak dengan panjang 100 mm dan lebar 70 mm.
Dalam kotak itu, kita buat garis lurus melintang dengan polyline tool
Ubah properti garis tersebut dengan outline properti atau tekan F12. Muncul jendela baru,
satuan ubah menjadi milimeters dan width isi dengan 6 mm.
Sekarang kita telah memiliki sebuah garis lurus dengan lebar 6 mm yang mewakili sebuah ruas
jalan. Selanjutnya kita buat ruas jalan yang lain dan atur properti outlinenya. Misalkan
ruas jalan utama lebarnya 6 mm, jalan yang lebih kecil lebarnya 4 mm dan gang lebarnya 3 m.
Tinggal sesuaikan dengan situasi dan kondisi:)
Sebagai contoh, ruas jalan yang saya buat seperti gambar di bawah, garis melintang lebarnya
6 mm dan garis membujur lebarnya 5 mm.
Jika semua ruas jalan telah berhasil kita gambar, kita seleksi semuanya untuk kita
kelompokkan menjadi sebuah group atau tekan Crtl+G.
Duplikat seluruh ruas jalan tersebut dengan menekan tombol + , ubah propertinya dengan
menekan F12.
Warnanya ubah menjadi putih, width ubah menjadi 5.3 mm. Inilah inti dari tutorial belajar
membuat denah atau peta lokasi  dengan teknik outline ini, kita membuat 2 outline yang sama
dengan warna berbeda, lebar outline yang diatas harus lebih kecil dari outline yang
dibawahnya.
Karena pada ruas jalan pertama (warna hitam), lebar garis membujurnya 5 mm, maka pada ruas
jalan kedua (warna putih), lebar garis membujurnya saya ubah menjadi 4.3 mm. Biasanya saya
mengunakan 0.7 mm sebagai selisih antara keduanya.
Menambahkan Keterangan Peta Lokasi
Selanjutnya kita akan memberi keterangan untuk denah atau peta lokasi yang sedang kita
kerjakan. Buat text “Jalan A”, “Mall Z”, “Sekolah M” dan lainya dengan font : Arial dan
size : 7 pt. Tempatkan pada posisi semestinya berdasarkan lokasi sebenarnya.
Untuk penentuan lokasi, kita bisa menggunakan lingkaran kecil atau symbol dari font
wingding, webding atau building. Untuk contoh kali ini, saya hanya menggunakan lingkaran
hitam. Hasilnya seperti gambar dibawah,
Membuat Penunjuk Arah Peta Lokasi
Untuk membuat penunjuk arah, kita tetap menggunakan outline. Langsung saja.. Kita buat
garis pendek lalu tempatkan pada tengah ruas jalan. Lebarnya biarkan default yaitu 0.176
mm. Perhatikan properti bar, akan muncul opsi untuk merubah bentuk ujung outline. Pilih
tanda anak panah yang kecil supaya cocok sama ruas jalan kita. Supaya lebih jelas lihat
gambar…
Sentuhan Akhir
Sebetulnya kita selesai membuat denah atau peta lokasi, tapi sebagai sentuhan akhir kita
buat bayangan dari ruas jalan supaya ada sedikit kesan 3 dimensi seperti yang pernah saya
tulis pada tutorial membuat wallpaper Ramadhan.
Caranya adalah dengan membuat duplikat baru dari ruas jalan. Ubah warnanya menjadi 20%
Gray, geser sedikit posisinya lalu tempatkan dibelakang gambar dengan menekan Shift
+PageDown.  Hasilnya akan seperti ini,
Selamat kita telah berhasil membuat denah atau peta lokasi di CorelDRAW dengan teknik
outline ini. Untuk ruas jalan yang berkelok-kelok, tinggal kita ubah outlinenya dengan
Shape Tool. Menurut saya teknik outline ini adalah teknik termudah jika kita ingin membuat
denah atau peta lokasi.
Selamat mencoba…

No comments:

Post a Comment